Buol, Newsline. Id – Pembukaan kegiatan penilaian kader dan posyandu berprestasi bidang kesehatan tingkat kabupaten tahun 2024 baru saja dilaksanakan. Kegiatan ini berlangsung di Desa Monano Kecamatan Karamat, Senin 13 Mei 2024. Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Kadis Kesehatan Kabupaten Buol, Kadis Kominfo Kabupaten Buol, Sekretaris BPM Kabupaten Buol, Kades Monano Kecamatan Karamat, Tim Penilai Lomba Posyandu, kader posyandu desa Monano, Kapus desa Monano, serta aparat desa Monano.
Dilansir dari laman Diskominfo sambutan yang dibacakan oleh Kadis Kesehatan, Muhammad Rizal Naukoko, S.Si., Apt. M.Kes atas nama Bupati Buol, Drs. M. Muchlis, MM, disampaikan pentingnya peran posyandu sebagai bagian dari kelembagaan desa yang berperan dalam pemberdayaan masyarakat dan meningkatkan pelayanan kesehatan. Terutama sejak posyandu menjadi salah satu jenis Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD), perannya semakin strategis dalam memberikan pelayanan kesehatan dan layanan sosial dasar di masyarakat.
Transformasi Layanan Primer di Posyandu menjadi fokus utama dalam mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Upaya ini melibatkan peningkatan promosi, pencegahan, dan pemantauan wilayah setempat. Salah satu langkah penting adalah menata Posyandu Programatik untuk menyediakan layanan yang komprehensif bagi seluruh siklus kehidupan masyarakat, dari ibu hamil hingga lansia.
Selain itu, pelatihan dan pembinaan terhadap kader posyandu menjadi kunci dalam meningkatkan kualitas pelayanan. Kader posyandu dituntut untuk menguasai 25 kompetensi dasar dalam memberikan pelayanan terintegrasi, baik sebelum, saat, maupun setelah hari buka posyandu. Ini menekankan perlunya dukungan sistematis dari berbagai pihak, termasuk Dinas Kesehatan dan Kelompok Kerja Operasional Posyandu.
Pelaksanaan lomba kader dan posyandu berprestasi bertujuan untuk memberikan apresiasi serta mendorong partisipasi aktif dalam upaya promotif dan preventif di masyarakat. Diharapkan, dengan adanya lomba ini, posyandu dapat menjadi lebih terintegrasi dalam memberikan pelayanan bagi seluruh siklus hidup masyarakat setiap bulannya.
Upaya promotif dan preventif di masyarakat. Diharapkan, dengan adanya lomba ini, posyandu dapat menjadi lebih terintegrasi dalam memberikan pelayanan bagi seluruh siklus hidup masyarakat setiap bulannya.
Upaya ini sejalan dengan upaya pemerintah daerah dalam menggempur stunting melalui revitalisasi posyandu, serta integrasi pelayanan primer dalam transformasi kesehatan. Semua langkah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam peningkatan kualitas hidup masyarakat Kabupaten Buol.(utham)