Bolmut, dotNews.id – Lestarikan tali silaturahmi dan ukhuwa islamiah, pemerintah dan masyarakat Desa Talaga Kecamatan Bolangitang Barat, menggelar hajatan Halalbilhalal atau biasa di sebut Lebaran Ketupat, Minggu (8/05/2022).
Kegiatan ini menjadi tradisi turun temurun bagi masyarakat Bolmut, setelah sebulan penuh berpuasa dan 7 hari pasca perayaan Lebaran Idhul Fitri.
Hal ini tentunya sangat diapresiasi Bupati Bolmut Drs H Depri Pontoh, dalam rangka melestarikan tradisi adat istiadat masyarakat Bolmut yang mayoritasnya adalah umat muslim. “Selaku pimpinan tertinggi, saya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat dan pemerintah desa talaga atas kerja samanya sehingga pelaksanaan hajatan halalbilhalal di Bolmut dapat terjaga pelestariannya, bil khusus di Desa Talaga,” kata Depri, dalam sambutannya.
Untuk itu kedepannya bupati menghimbau kepada seluruh masyarakat dan pemerintah desa di 106 desa se Kabupaten Bolmut agar lebih meningkatkan lagi kegiatan Halalbilhalal ini dengan lebih meriah, sehingga Bolmut akan dikenal sebagai barometer daerah perayaan lebaran ketupat bagi daerah-daerah lainya yang ada di Sulut. “Selain meningkatkan tali persaudaraan, banyak manfaat yang akan kita dapatkan dalam hajatan halalbilhalal. Untuk itu pada tahun-tahun berikutnya kita akan adakan pelaksanaannya secara serentak di enam kecamatan Kabupaten Bolmut,” pungkasnya.
Sementara itu Kepala Desa Talaga Aprisal Pohontu menyampaikan, momentum halalbilhalal menjadi hajatan sakral bagi masyarakat desa talaga agar dapat berkumpul bersama sanak saudara dan kerabat untuk saling bermaafan. “Perayaan halalbilhalal atau lebaran ketupat menjadi sarana dan prasarana komunikasi silaturahim dan peningkatan iman dan taqwa bagi masyarakat desa talaga. Atas dasar itu, kedepannya akan kita tingkatkan lagi lebih dari pada pelaksanaan tahun ini,” ujar Aprisal.
(rap)