BUOL, NEWSLINE. ID– Setelah di guyur hujan dengan intensitas tinggi selama 3 jam di wilayah Kabupaten satu rumah milik keluarga Obrintilung di kelurahan leok 1 kecamatan Biau kabupaten Buol provinsi Sulawesi Tengah nyaris rata tanah tertimbun longsor.
Kejadian ini sekira pukul 14.12 wita jumat (18/10) , beruntung tidak ada korban jiwa hanya saja parabot rumah tangga tidak ada yang sempat di selamatkan semua tertimbun tanah longsor secara tiba-tiba, warga yang melihat kejadian itu langsung turut membantu pemilik rumah untuk melakukan evakuasi barang -barang yang bisa di selematkan ketempat yang aman, rumah korban yang terbuat dari bahan kayu tersebut di bangun dekat gunung berjejer dengan rumah warga lainnya, rumah itu sudah tidak layak ditempat sehingga warga di bantu tim reaksi cepat (TRC) badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) melakukan membongkaran rumah tersebut agar tidak terkubur tanah longsor susulan, kerugian yang di alami korban di taksir mencapai Rp 50an juta rupiah. Dan sekarang pemilik rumah suami istri dan anak di evaluasi kerumah sudarahnya untuk sementara waktu.
“saat itu saya baru pulang dari rumah tetangga begitu sampai di rumah bagian dapur sudah tertimbun tanah bercampur batu dan rumput belukar dengan ketinggian sekira 2 meter semua piring dan parabot dapur tidak ada yang bisa di selamatkan.“cerita sang istri Pungky Lala sambil mengusap air matanya.
Sementara itu kepala Badan (Kaban) BPBD Moh. Kacfhi Marzuni melalui sekretaris BPBD Sudarmin Karim saat di lokasi kejadian mengatakan keluarga korban tanah longsor sudah di evakuasi tim BPBD di bantu warga mengungsi kerumah saudaranya dan barang berharga yang masih bisa di selematkan di amankan kerumah tetangga karena rumah yang di tempati keluarga korban sudah tidak layak di huni.
“Kita juga sudah salurkan bantuan sembako untuk membantu meringankan beban keluarga yang terkena musibah tanah longsor di kelurahan leok 1. “ demikian Sudarmin Karim. (tham).