Jakarta, dotNews.id – Mengalami sakit pendarahan otak, mantan kiper timnas Belanda Edwin van der Sar dilaporkan tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Van der Sar, dilaporkan harus mendapatkan perawatan meski dipastikan kondisinya stabil.
“Pada hari Jumat, Edwin van der Sar mengalami pendarahan di sekitar otaknya. Saat ini dia berada di rumah sakit unit perawatan intensif dan dalam kondisi stabil. Setelah ada informasi yang lebih konkret, kami akan mengabarkan lebih lanjut,” tulis Ajax dalam pernyataan mengenai kondisi terkini Van der Sar, yang dilansir liputan6dotcom.
Kabar mengenai kondisi Van der Sar ini pun dengan cepat menjadi perbincangan oleh warganet di Twitter. Banyak warganet menyerukan dukungan untuk kiper legendaris Manchester United tersebut.
“My thoughts and prayers are with Edwin van der Sar. Quick recovery flying Dutch man,” tulis salah seorang warganet dengan nama @Johnomun*****. Sementara akun lain dengan nama @dumb***** menuliskan,”Quick recovery Edwin van der Sar“.
Tidak hanya itu, UEFA pun juga menuliskan pesan yang senada melalui akun resmi media sosialnya.
“Menyusul kabar masuknya dia (Edwin van der Sar) ke rumah sakit hari ini, doa dan dukungan terbaik dari UEFA serta seluruh komunitas sepak bola Eropa bersama Edwin van der Sar dan keluarganya. Kami semua bersamamu, Edwin,” tulis akun resmi UEFA di Twitter.
Sebagai informasi, Edwin van der Sar dilaporkan dirawat di rumah sakit saat berada di Kroasia. Awal bulan ini, ia memang diketahui tengah berkunjung ke pulai Hvar, Kroasia.
Van der Sar memulai karir di Ajax dan menjadi bagian dari generasi emas klub tersebut. Ketika itu, capaian tertinggi yang bisa diraihnya bersama Ajax adalah menjuarai Champions League pada 1995.
Kemudian, ia pindah ke Juventus, sebelum bergabung dengan Fulham di 2001. Setelah itu, Edwin van der Sar pindah ke Manchester United pada 2005 dan menjadi salah satu pemain andalan di klub tersebut.
Selama membela timnas Belanda, ia telah mencatatkan sekitar 130 penampilan. Van der Sar sendiri disebut sebagai salah satu kiper terbaik di generasinya dan sepanjang masa.
Sepanjang karirnya, ia telah mendapatkan sejumlah penghargaan individu, seperti Best European Goalkeeper dan UEFA Club Goalkeeper of the Year. Ia pensiun dari sepakbola profesional di 2011, lalu bergabung dengan dewan direksi Ajax setahun berikutnya, bahkan menjadi chief executive.
Pada pertengahan tahun ini, ia pun memutuskan untuk mundur sebagai direktur klub Ajax. Menurut van der Sar keputusannya untuk mundur adalah karena ia ingin mengambil jarak, mengatur ulang, serta melakukan hal lain di hidupnya.
Selama bermain di Manchester United, Edwin van der Sar berbagi lapangan sebanyak 167 kali dengan Cristiano Ronaldo. Mereka memenangkan Liga Champions dan Piala Dunia Antarklub.
Van der Sar baru-baru ini tampil dalam acara High Performance Podcast. Dia mengatakan bagaimana Ronaldo biasa menghabiskan waktu bersama anak-anaknya selama mereka bersama sebagai rekan setim.
“Cristiano adalah pria yang baik. Banyak orang yang memiliki pendapat yang sangat berbeda tentang dia. Tetapi, saya menganggapnya lucu di ruang ganti. Jika saya membawa anak-anak saya, dia akan selalu bermain dengan mereka. Saya pikir apa yang dia lakukan sangat luar biasa,” kata Van de Sar.
Sama seperti Ronaldo, Van der Sar merupakan bagian penting dari Setan Merah di bawah asuhan Sir Alex Ferguson. Namun, sang penjaga gawang sedang mengalami masalah kesehatan yang serius.
Mantan bek Manchester United Rio Ferdinand juga mengirimkan dukungannya kepada rekan Edwin van der Sar.
“Ed adalah seorang pejuang. Pikiran kami bersama keluarga Van Der Sar!” tulis Rio di akun Twitter pribadinya.
Fulham, mantan klub Edwin van der Sar, juga mengirim pesan dukungan” “Semua orang di Fulham Football Club berharap Edwin cepat sembuh. Kami memikirkan mu.” tulis Fulham.(Dam)