Buru Pelaku Pelucutan, Sahabat Ade Armando Adakan Sayembara Rp50 Juta

Selasa, 19 April 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, dotNews.id – Untuk mencari pelaku pelucutan celana Ade Armando saat aksi demo di depan kompleks parlemen, Jakarta, 11 April lalu. Tim kuasa hukum bakal menggelar sayembara.
Selain babak belur karena dikeroyok, dalam peristiwa tersebut busana yang dikenakan Ade pun dilucuti massa. “Mungkin ke depan akan kami buat sayembara kepada masyarakat yang bisa beri informasi terhadap itu,” kata Salah satu kuasa hukum Ade, Muannas Alaidid di Jakarta Selatan, Selasa (19/4/2022), dilansir CNN Indonesia.

Muannas mengaku pihaknya menyiapkan hadiah berupa uang Rp50 juta bagi masyarakat yang dapat menemukan pelaku pelucutan celana tersebut. Menurut Muannas uang itu merupakan hasil patungan atau sumbangan sahabat Ade Armando. “Kami kasih Rp50 juta, itu uang kami pribadi dan sumbangan teman-teman yang memang simpatik sama Bang Ade,” ucap Muannas.

Selain itu, Muannas mengaku pihaknya berencana melaporkan Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN) sekaligus anggota DPR RI, Eddy Soeparno ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD). Sebagai informasi, Eddy juga telah dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh tim kuasa hukum Ade terkait dugaan pencemaran nama baik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kendati demikian, Muannas mengatakan belum bisa memastikan kapan laporan ke MKD itu akan dilakukan. “Ya kita satu dua hari ini sedang kita koordinasikan, nanti kita kabarilah,” kata Muannas.

Muannas turut menyinggung soal hak imunitas yang dimiliki oleh seorang anggota DPR. Ia menilai hak itu malah justru digunakan secara sewenang-wenang oleh anggota dewan. “Kalau dia anggota DPR, dia punya hak imunitas gitu, apakah boleh anggota DPR sewenang-wenang menuduh orang semaunya, kan enggak juga gitu,” tuturnya.

Apalagi, kata Muannas, Eddy yang merupakan Wakil Ketua Komisi VII DPR, tak memiliki kewenangan untuk berkomentar terkait kasus penistaan agama. “Eddy Soeparno ini kan komisi 7 membawahi teknologi, energi, lingkungan hidup dan tidak ada kaitannya dengan penistaan agama Ade Armando, bukan dalam ruang lingkup pekerjaan dia, jadi enggak pas untuk bela diri dengan menggunakan hak imunitas,” ucap Muannas.

Sebagai informasi, polisi telah menangkap dan menetapkan tujuh orang dalam kasus pengeroyokan terhadap Ade Armando. Para tersangka tersebut antara lain Komarudin, M Bagja, Abdul Latip, Dhia Ul Haq, Markos Iswan, serta Alfikri Hidayatullah.

Sedangkan satu orang lainnya yakni Arif Pardiani yang diduga sebagai provokator dalam kasus pengeroyokan Ade Armando hingga babak belur. Ia disebut membuat video dengan kata-kata bersifat provokasi.

Polda Metro Jaya sendiri masih memeriksa soal kelanjutan kasus dugaan penistaan agama yang menjerat Ade Armando dan menetapkannya sebagai tersangka. Diketahui, kasus Ade itu berawal dari laporan seseorang buntut cuitan yang dibuatnya di akun Twitter tahun 2016 silam.

Ade kala itu menuliskan ‘Allah kan bukan orang Arab. Tentu Allah senang kalau ayat-ayat-Nya dibaca dengan gaya Minang, Ambon, China, Hiphop, Blues’.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan mengatakan pihaknya belum bisa berkomentar banyak, karena mesti menunggu dari penyidik.

Polisi sempat menerbitkan Surat Penghentian Penyidikan Perkara (SP3) atas kasus ini. Namun, pihak pelapor lantas menggugatnya Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel).

Majelis hakim kemudian mengabulkan gugatan tersebut. Dengan demikian, sampai saat ini Ade masih berstatus sebagai tersangka, namun tak diketahui sudah sejauh mana proses hukum berjalan.(**)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Putri Gona Nender Dapat Dukungan Pj Bupati Bolmong di Ajang Putri Indonesia 2024
Disebut akan Naik, Segini Iuran BPJS Kesehatan Berlaku 12 Agustus 2024
PWI Bolmong Tegas Tolak Rencana Kongres Luar Biasa
Polri Akan Gelar Wayang Kulit Lakon “Tumurune Wiji Sejati” Nanti Malam
Bawaslu Miulai Endus Kades Tak Netral Jelang Pilkada 2024
Masa Jabatan Diperpanjang, Kades di Karanganyar Ramai-ramai Sekolahkan SK 👇👇👇
Kiamat KTP September 2024, Warga RI Siap-siap Ganti Tanda Identitas Berikut Penjelasan👇👇👇
Legenda Emas 57 Ton Soekarno di Bank Swiss Akhirnya Terkuak
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 25 Agustus 2024 - 20:25 WITA

Putri Gona Nender Dapat Dukungan Pj Bupati Bolmong di Ajang Putri Indonesia 2024

Senin, 12 Agustus 2024 - 13:51 WITA

Disebut akan Naik, Segini Iuran BPJS Kesehatan Berlaku 12 Agustus 2024

Minggu, 28 Juli 2024 - 22:55 WITA

PWI Bolmong Tegas Tolak Rencana Kongres Luar Biasa

Jumat, 5 Juli 2024 - 14:52 WITA

Polri Akan Gelar Wayang Kulit Lakon “Tumurune Wiji Sejati” Nanti Malam

Kamis, 27 Juni 2024 - 13:55 WITA

Bawaslu Miulai Endus Kades Tak Netral Jelang Pilkada 2024

Berita Terbaru

Buol

Sekda Buka Kegiatan Jambore Kader Posyandu 2024

Minggu, 8 Sep 2024 - 03:26 WITA